my favorite quote

[I] am [L]ucky t[o] ha[ve] a friend like [you] #DRT

Rabu, 05 Januari 2011

He Still An Idol [Part 1] Fanfict Indonesian

Title : He Still An Idol Part 1

Author : jessleo

Genre : Romance, Comedy

Rated : PG-13

Status : On-going (willbecontinuedifrequested)

Cast : - Lee Jin Ki (Onew) SHINee

- Park Je Seo aka writer *digetok

- Kim Jong Hyun, Kim Ki Bum, Choi MinHo, Lee Taemin SHINee

- Cho Jin Ho (Jino) SM The Ballad

- Sisanya tererenggg..

Nah sekarang ceritanya baru bener2 mulai XD

Onew’s POV

Aku merapatkan gigiku dan melipat tanganku. Hari ini adalah hari konser kecil kami di Gyeonggi-do. Kota kecil tempat kelahiranku.

Biarpun ini cuma sekedar ‘fan meeting’, tapi kenapa aku gugup begini ya?

Ah tidak boleh!

Aku harus memberikan yang terbaik untuk fans-fans di Gyeonggi-do, ya betul!

“Onew-hyung!"

JongHyun memanggilku dari kejauhan,

“Sudah siap?”, ujarnya sambil menepuk punggungku. Memberi semangat kali maksudnya.

“Auw! Sakit tahu! Iya jelas aku siap!”, jawabku lantang.

“Sebaiknya kau tidak membuat kesalahan lagi, Key-goon sangat marah saat kau mengacau di lagu A-yo kemarin.”, JongHyun memandangku dengan nada memperingatkan.

“Iya! Aku leader kalian, aku nggak boleh dong terus terusan salah di panggung! Leader harus bertanggung jawab!”

“Tapi terakhir kali kau bilang kalau leader harus tampan.”

Aku buru-buru memotong perkataan JongHyun. “Ah, sepertinya penonton sudah datang!”

Aku bangkit dari kursiku dan berlari keluar dari ruang rias. JongHyun hanya menatapku maklum.

Ya, Aku, Onew, Leader SHINee, memang tidak mempunyai cukup karisma. Aku selalu melakukan kesalahan di panggung. Aigoo, semoga saja hari ini aku tidak mengacau.

Ah, mataku menangkap Taemin dan MinHo yang sedang berlatih.

Mereka sangat akrab ya, mereka juga selalu tampil dengan baik, ah tunggu dulu, mau dikemanakan mukaku sebagai idol?

“Onew-ssi! Konser akan mulai setelah 10 menit!”, ucap salah seorang staff.

Aku segera mengangguk padanya dan berlari ke ruang rias untuk memberitahu JongHyun dan Key.

Baru aku hendak membalikkan badanku ketika aku terpeleset dan terjatuh di tempat itu juga.

Suara jatuhku sangat keras, aku sampai tidak dapat merasakan tubuhku sendiri.

Staff mengelilingiku dengan khawatir.

“Onew-ssi, itjanayo?”

“Iya, aku baik baik saja!”, aku segera bangun sebelum mereka mengira aku sudah luka parah.

JongHyun dan Key yang berdiri di pintu hanya geleng-geleng melihat ulahku.

Oke aku memang ceroboh, tapi setidaknya aku sudah berusaha.

“Onew-ssi sangat ceroboh..”

“Aku takut dia akan melukai dirinya sendiri.”

“Dimana jiwa profesionalnya? Omo..”

Aku menggaruk kepalaku, aku menatap Key dan JongHyun sambil merunduk.

Aku takut, takut merusak penampilan SHINee oleh kecerobohanku.

Key dan JongHyun tidak berbicara sedikit pun, mereka hanya merangkulku dengan akrab ke belakang panggung.

Mian, JongHyun, Key, aku mungkin sudah menyusahkan kalian.

JongHyun’s POV

Aku hanya geleng-geleng kepala saat Onew-hyung jatuh di depan mataku. Aku tahu dia memang ceroboh, tapi dia adalah leader terbaik yang pernah aku kenal.

Aku sayang sekali pada Onew-hyung.

Aku dan Key merangkul Onew-hyung sampai ke belakang panggung, ia terlihat sangat kecewa oleh komentar staff tadi.

Oke dia memang ceroboh, tapi bukan maunya kalau dia terlahir ceroboh! Omona..

Kami berjalan mendekati MinHo dan Taemin yang sedang berlatih dance di belakang panggung.

Ada apa Onew-hyung?”, MinHo mendekatkan wajahnya ke wajah Onew-hyung.

Onew-hyung hanya menggeleng pelan, dia tersenyum.

Tiba-tiba terdengar teriakan histeris para fans. Ah mereka sudah datang rupanya.

Lautan ‘lightstick’ warna coral mulai menghiasi bangku penonton, aku tersenyum puas, aku menepuk pundak Key dan berbisik, aku senang sekali.

Key setuju denganku, dia tersenyum.

Hari ini akan jadi hari yang besar.

“Onew-hyung, fighting!”, ucapku sebelum kami bersiap untuk pembukaan.

Je Seo’s POV

SHINee World! Lagu pembuka yang dinyanyikan SHINee! Omo!

Aku tidak percaya! Dekat sekali!

Aku ikut berteriak! Aku berada hanya beberapa sentimeter dari Onew!

Onew!

Aku melambaikan ‘lightstick’ ku hingga lightstick tersebut lepas dari tanganku.

*TAK!

Omona! Aku memukul Onew!

Onew jatuh tepat di depan mataku, aku menutup mulutku dengan kedua telapak tangan, sementara shawols lain menatapku dengan tatapan kaget bercampur marah.

“Hyung!”

Ah tampak anggota SHINee yang lain mengerubunginya dan membantunya untuk bangun. Oke, syukurlah dia baik-baik saja.. tapi.. aku tidak yakin aku akan baik baik saja.

Onew’s POV

Pandanganku gelap, benar-benar gelap.

Oh bagus, Jin Ki! Sekali lagi kau mengacaukan penampilan panggung SHINee!

Kepalaku sakit sekali, aku memegang belakang kepalaku yang baru saja dihantam lightstick, aduh.. ada yang mencatat nomor polisi lightstick yang menghantamku tadi?

“Onew-hyung!”

Taemin yang paling dekat denganku segera membantuku bangun, begitu pula dengan anggota yang lain. Aku merasa lega karena 90% kejadian itu bukan disebabkan olehku.. tapi..

Tunggu, siapa yang melempar lightstick tadi?

“Onew-hyung, syukurlah kau baik-baik saja. Tapi tampaknya, shawols tidak akan memaafkan yeoja yang tadi melempar lightstick padamu.”, seru MinHo enteng.

Aku kaget, aku segera bangkit dan mencari yeoja yang melempar lightstick padaku tadi.

Dia sedang dikelilingi ribuan shawols yang marah, oke ini tidak bagus.

Aku segera berlari turun panggung, tidak peduli berapa ribu pasang mata yang melihatku, kakiku serasa bergerak di luar kemauanku.

“Nona! Pegang tanganku!”, ujarku seraya menembus kerumunan shawols yang masih bengong.

Yeoja itu tampak kebingungan, tapi ia tetap memegang tanganku.

Aku segera menariknya keluar kerumunan ke belakang panggung. Aku benar-benar tidak tahu apa yang ada di pikiranku saat itu.

Key’s POV

APA?

Setelah dilempari lightstick dan jatuh di panggung sekarang dia membawa seorang yeoja tak dikenal pergi?

Apa yang sebenarnya terjadi?

Fans juga kebingungan, ya sudahlah sebagai seorang ‘Key’, lebih baik aku menyelesaikan semua ini.

“Annyeong haseo, fans setia dari Gyeonggi-do, mianheyo. Kami mengalami beberapa kesalahan teknis, kami akan kembali setelah pesan-pesan berikut.. eh maksudnya jeda sebentar.”, seruku dengan memakai mike, lalu tanpa pikir panjang aku menyuruh MinHo, JongHyun-hyung, dan Taemin untuk mengejar Onew-hyung sekarang juga.

Para fans nampak khawatir, tapi setidaknya aku sudah berusaha.

Onew-hyung tampak ngos-ngos an setelah lari-larian dari panggung, tangannya masih erat memegang tangan ‘yeoja pelempar lightstick’ tadi.

“Onew-hyung?”, panggilku.

Onew-hyung mengangkat wajahnya, ia nampak sangat kecewa sekaligus kaget.

“Tenang saja Onew-hyung, Key-goon sudah menjelaskan (?) kepada fans kita dengan baik apa yang terjadi.”, seru JongHyun, Aku mengangguk, biarpun aku tidak yakin apakah aku sudah bicara dengan baik.

Aku menatap yeoja itu dalam dalam. Ia nampak ketakutan.

“Baik, siapa kamu dan mengapa kamu melempar Onew-hyung dengan lightstick?”

Tobecon~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar